1. Kami adalah orang-orang yang berpikir
dan berkendak merdeka. Tidak ada satu orang pun yang bisa memaksa kami
bertindak. Kami hanya bertindak atas dasar pemahaman, bukan taklid, serta atas
dasar keikhlasan, bukan mencari pujian atau kedudukan.
2. Kami adalah orang-orang pemberani.
Hanyalah Allah yang kami takuti. Tidak ada satu makhluk pun yang bisa
menggentarkan hati kami, atau membuat kami tertunduk apalagi takluk kepadanya.
Tiada yang kami takuti, kecuali ketakutan kepada-Nya.
3. Kami adalah para petarung sejati. Atas
nama al-haq kami bertempur, sampai tidak ada lagi fitnah di muka bumi ini. Kami
bukan golongan orang yang melarikan diri dari medan pertempuran atau
orang-orang yang enggan pergi berjihad. Kami akan memenangkan setiap
pertarungan dengan menegakkan prinsip-prinsip Islam.
4. Kami adalah penghitung risiko yang
cermat, tetapi kami bukanlah orang-orang yang takut mengambil risiko. Syahid
adalah kemuliaan dan cita-cita tertinggi kami. Kami adalah para perindu surga.
Kami akan menyebarkan aromanya di dalam kehidupan keseharian kami kepada
suasana lingkungan kami. Hari-hari kami senantiasa dihiasi dengan tilawah,
dzikir, saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran, diskusi-diskusi yang
bermanfaat dan jauh dari kesia-siaan, serta kerja-kerja yang konkret bagi
perbaikan masyarakat. Kami adalah putra-putri kandung da'wah, akan beredar
bersama dawah ini ke mana pun perginya, menjadi pembangunnya yang paling tekun,
menjadi penyebarnya yang paling agresif, serta penegaknya yang paling kokoh.
5. Kami adalah orang-orang yang senantiasa
menyiapkan diri untuk masa depan Islam. Kami bukanlah orang yang suka
berleha-leha, minimalis dan loyo. Kami senantiasa bertebaran di dalam
kehidupan, melakukan eksperimen yang terencana, dan kami adalah orang-orang
progressif yang bebas dari kejumudan, karena kami memandang bahwa kehidupan ini
adalah tempat untuk belajar, agar kami dan para penerus kami menjadi perebut
kemenangan yang hanya akan kami persembahkan untuk Islam.
6. Kami adalah ilmuwan yang tajam
analisisnya, pemuda yang kritis terhadap kebatilan, politisi yang piawai
mengalahkan muslihat musuh dan yang piawai dalam memperjuangkan kepentingan
umat, seorang pejuang di siang hari dan rahib di malam hari, pemimpin yang
bermoral, teguh pada prinsip dan mampu mentransformasikan masyarakat, guru yang
mampu memberikan kepahaman dan teladan, sahabat yang tulus dan penuh kasih
sayang, relawan yang mampu memecahkan masalah sosial, warga yang ramah kepada
masyarakatnya dan responsif terhadap masalah mereka, manajer yang efektif dan
efisien, panglima yang gagah berani dan pintar bersiasat, prajurit yang setia,
diplomat yang terampil berdialog, piawai berwacana, luas pergaulannya, percaya
diri yang tinggi, semangat yang berkobar tinggi.
0 komentar:
Posting Komentar